Wednesday, December 31, 2014

31 Desember 2014.
















Kemarin lusa, saya nancepin target lari 21 Km alias half marathon sebelum pergantian tahun. Ini juga semacam perayaan mengulang setahun lalu, ketika saya bisa lari 10K di hari terakhir 2014.

Nah untuk kali ini, sepertinya harapan itu tinggal harapan, sampai sekarang saya masih ngantor. :)

Tetapi, alhamdulillah, enggak ada perasaan kecewa. Woles.

Lha memang tidak ada waktu je (sok sibuk), tapi toh saya tetap melakukan olahraga ringan sebagai pengganti lari seperti cross-training. 

Olahraga ini juga sekaligus menguatkan bagian tubuh atas yang menopang saat lari.

Mungkin yang bikin saya tetap happy meski target enggak tercapai, bisa jadi aktivitas lari bikin saya terkondisi (halah) untuk: realistis, mengukur diri dan percaya pada proses.

Apanya yang realistis? ya karena nyadar punya waktu yang sedikit. Banyaknya pekerjaan membuat mulai tidur selepas jam 12 malam, konsekuensinya ya bangun siang. Itupun kualitas tidur juga kurang bagus.

Untuk soal mengukur diri, dengan jam istirahat yang enggak ideal seperti itu, tentu saja kekuatan, stamina dan daya tahan enggak sebagus hari-hari sebelumnya. Jika saya memaksakan diri, jatuh-jatuhnya malah bisa cedera atau sakit pasca lari.

Dari lari, saya juga terdorong untuk percaya pada proses. Enggak main instan-instanan. Untuk lari long-run sejauh 10K saja, seseorang harus melakukan banyak persiapan. Apalagi jika ingin melahap 21K.

Perlu juga saya sebutkan, dari grup Facebook, Indo Runners, saya belajar banyak. Dari sharing pengalaman teman pelari lainnya yang jatuh sakit atau cedera gegara persiapan kurang atau terlalu memaksakan diri, saya bersikap hati-hati. 

Dari sosial media itu pula, banyak juga tips lari yang saya pelajari dan saya lakukan. Misalnya asupan nutrisi, carbo-loading, pemanasan, teknik lari yang baik, dan bagi-bagi info menarik serta suntikan motivasi sesama runners.

So, balik ke soal target 21K, bagi saya ... it's not big deal. Itu hanyalah sekadar 'pergeseran waktu', dari sebelumnya pada 31 Desember 2014, menjadi 1 Januari 2015 lari sejauh 10K sebagai pemanasan lari 21K di hari Minggu, 4 Desember 2015.

Oya, hari ini tetap istimewa kok karena genap 1 (satu) tahun saya berhenti merokok :)

Selamat Tahun Baru 2015. Salam #MariLari :) 

No comments:

Post a Comment